WADUH!! Awas Pembalut Yang Anda Gunakan Mengandung Pemutih, Ini cara Mengetahuinya..

Semua wanita pasti ingin bagian miss ‘V’ nya bersih dan anti bakteri supaya daerah tersebut tidak bau dan terhindar dari penyakit. Salah satu yang sering digunakan oleh wanita untuk menanggulangi sementara dari keputihan dan menstruasi yaitu dengan pembalut.

Ya, pembalut adalah barang yang paling sering di gunakan oleh wanita namun saat ini banyak sekali beredar pembalut wanita yang memiliki zat kimia berbahaya serta mengandung pemutih.

Hal ini perlu diperhatikan supaya para wanita bisa menggunakan pembalut dengan aman dan nyaman agar bisa memberikan kesehatan maksimal bagi daerah miss ‘V’ tersebut.

Ilustrasi

Bagaimana caranya supaya kita dapat mengetahui kwalitas dari pembalut yang sering anda gunakan agar terhindar dari bahaya?

Seperti ulasan dari steadyhealth.com beberapa waktu lalu berikut petunjuk agar anda bisa mengetahui pembalut itu aman untuk anda gunakan sehari-hari.

Pertama. Siapkan air putih ½ gelas, Diwajibkan memakai gelas transparant supaya kita bisa melihat reaksi bahan pembalut yang akan kita uji ini. Juga siapkan garpu / sumpit untuk mengaduknya.

Kedua. Ambilah salah satu pembalut yang sering anda gunakan, lalu sobek dan ambil bagian inti yang ada di dalamnya (bahan penyerap, kapas).

Ketiga.  Masukanlah bagian dari pembalut tadi yang telah anda ambil ( bagian dalam pembalut yang terdiri dari bahan penyerap/kapas ), dan aduklah secara perlahan.

Setelah tahapan semua dilakukan, apa yang terjadi di dalam gelas tersebut?

Apakah bagian dari inti pembalut tersebut menjadi hancur seperti pulp kertas dan air berubah menjadi keruh?

Baca Tips Lain : HATI-HATI! KEMATIAN Yang Bisa Disebabkan Karena Tidur Pakai Kipas Angin Mengarah Ke Badan

Jika iya, maka ini menandakan bahwa pembalut tersebut telah menggunakan bahan-bahan yang kurang berkualitas serta memakai zat pemutih.

Nah, bagi wanita yang sering menggunakan pembalut harap berhati-hati dalam memilih merk dan bahan dari pembalut tersebut agar kita terhindar dari penyakit serta efek negatif lainnya akibat dari penggunaan pembalut yang berbahaya.

Semoga bermanfaat..

Tweet